Rabu, 29 Oktober 2014

BEBERAPA GANGGUAN PADA MASA MENSTRUASI



BAB I
PENDAHULUAN

A.   Latar Belakang

Pada masa menstruasi banyak sekali terdapat gangguan-gangguan baik dari segi fisik maupun dasi segi psikologis. Gangguan-gangguan menstruasi ini dapat menyebabkan tergangguanya aktivitas-aktivitasdari wanita yang mengalami gangguan menstruasi tersebut.
 Menstruasi merupakan peristiwa paling penting pada masa pubertas yang merupakan pertanda “biologis” dari “kematangan seksual” yang umumnya terjadi semenjak usia ± 11-16 tahun.
Pada usia yang masih sangat muda dan kurang disiplin dalam kebersihan diri, haid merupakan beban baru dimana wanita menentang dengan keras untuk membersihkan diri dan ia akan berusaha untuk menyembunyikan kotoran/malas bersuci.
Untuk Mengetahui secara terperinci mengenai menstruasi, akan disajikan pada Bab II Pembahasan.

B.    Maksud dan Tujuan
Tujuan pembuatan makalah ini adalah untuk mengetahui Gangguan- Gangguan apa saja yang terjadi pada masa menstruasi.




BAB II
PEMBAHASAN

Menstruasi adalah pelepasan dinding rahim (endometrium) yang disertai dengan perdarahan yang terjadi secara berulang setiap bulannya kecuali pada saat kehamilan. Menstruasi yang pertama atau menarche paling sering terjadi pada usia 11 tahun, tetapi bisa juga terjadi pada usia 8 tahun atau 16 tahun tergantung factor-faktor yang mempengarui kedewasaan atau perkembangan hormone pada gadis itu sendiri.
Menstruasi merupakan peristiwa paling penting pada masa pubertas yang merupakan pertanda “biologis” dari “kematangan seksual” yang umumnya terjadi semenjak usia ± 11-16 tahun.
Pada masa ini timbul bermacam-macam peristiwa :
  1. Reaksi hormonal
  2. Reaksi biologis
  3. Reaksi psikis
Mentruasi menjadi suatu pengalaman psikis dimana biasanya sebelum mendapatkan menarche (menstruasi yang terjadi pada pertama kali) setiap anak wanita mempunyai antisipasi yang berbeda-beda yang juga merupakan “reaksi individual”. Semakin muda usia maka semakin belum siap menerima peristiwa haid yang juga bisa terjadi peristiwa “shock reaction” (perasaan - perasaan tidak enak, mual, cepat lelah, depresi, sedih, tertekan).
Faktor-faktor yang mempengaruhi  Menstruasi
  1. Usia anak
  2. Tingkat perkembangan psiko/jiwa
  3. Lingkungan
  4. Pendidikan

*      GANGGUAN PSIKOLOGI MENSTRUASI
Pada masa menstruasi banyak sekali terdapat gangguan-gangguan baik dari segi fisik maupun dasi segi psikologis. Gangguan-gangguan menstruasi ini dapat menyebabkan tergangguanya aktivitas-aktivitasdari wanita yang mengalami gangguan menstruasi tersebut. Gangguan - gangguan psikologi pada saat menstruasi yaitu :
1.         TRAUMA GENITALIA
Reaksi psikis saat haid yang pertama yaitu “trauma genitalia”, dimana muncul gambaran fantasi yang aneh-aneh yang menimbulkan kecemasan, ketakutan dan perasaan bersalah-berdosa. Untuk orang yang belum siap menghadapi menstruasi, ia akan menganggap peristiwa “kotor menjijikkan” dimana ia akan terus menerus membersihkan genitalianya.

2.         TEORI CLOACA
(Riool, slurn brung, kanal atau membuang kotora, ujung dari liang usus tempat bermuaranya saluran kencing dan poros usus) yang menyatakan :  segala sesuatu yang keluar dari rongga tubuh itu kotor, najis,menjijikan, serta merupakan tanda noda dan tak suci.

3.         FOBIA
Fobia Adalah Ketakutan yang tak beralasan. Fobia pada menstruasi timbul akibat Kecemasan atau ketakutan terhadap menstruasi. Maksudnya disini, jika keregangan dan kecemasan ini secara terus menerus serta berlebihan serta tidak segera diatasi maka akan menimbulkan Fobia.


4.      HYPOCHONDRIA = rasa tertekan
Merasa terhalangi atau merasa dibatasi kebebasan dirinya oleh datangnya menstruasi. Wanita akan merasa kebebasannya terbatas akibat datangnya menstruasi ini misalnya saja wanita akan terbatas dalam melaksanakan aktivitasnya sehari-hari contohnya ia tidak dapat melaksanakan ibadah, aktivitas olahraga dan aktivitas-aktivitas lainnya.
5. PARANOID
Orang dengan kepribadian paranoid memproyeksikan konflik dan permusuhan mereka dengan orang lain. Mereka umumnya dingin dan menjauh dari hubungan. Paranoid dalam masalah menstruasi yaitu Penolakan dari dirinya, atau ia tidak siap menghadapi menstruasi atau ada juga yang mengartikan paranoid sebagai ketakutan dan fantasi rasa sakit.
*      CARA MENGATASI GANGGUAN PSIKOLOGI MENSTRUASI
Cara mengatasi gangguan-gangguan psikologi pada masa menstruasi adalah dengan melakukan konsultasi atau konsling serta menjadikan tenaga kesehatan tersebut sebagai konselor. Peran atau tugas sebagai konselor ini yaitu sebagai berikut:
1.      Memberi penjelasan kepada klien, bahwa proses menstruasi merupakan suatu proses fisiologi atau normal yang pasti akan terjadi dan akan dialami oleh setiap wanita yang subur.
2.      Memberi informasi-informasi positif yang berguna mengenai menstruasi agar tidak terjadi kesalah pahaman terhadap proses menstruasi tersebut.
3.      Memberikan saran untuk mengurangi ketegangan dan rasa nyeri proses menstruasi berlangsung, seperti istirahat yang cukup, perbanyak minum air putih dan melakukan kompres air hangat pada bagian perut.
4.      Memberikan support mental atau dukungan pada klien, agar lebih percaya diri dan tidak merasa takut dalam menghadapi masa menstruasi.
BAB III
PENUTUP

A.   Kesimpulan

Mentruasi menjadi suatu pengalaman psikis dimana biasanya sebelum mendapatkan menarche (menstruasi yang terjadi pada pertama kali) setiap anak wanita mempunyai antisipasi yang berbeda-beda yang juga merupakan “reaksi individual”. Semakin muda usia maka semakin belum siap menerima peristiwa haid yang juga bisa terjadi peristiwa “shock reaction” (perasaan - perasaan tidak enak, mual, cepat lelah, depresi, sedih, tertekan).
Pada masa menstruasi banyak sekali terdapat gangguan-gangguan baik dari segi fisik maupun dasi segi psikologis. Gangguan-gangguan menstruasi ini dapat menyebabkan tergangguanya aktivitas-aktivitasdari wanita yang mengalami gangguan menstruasi tersebut.

B.    Saran

Bagi Seorang bidan, cara mengatasi gangguan-gangguan psikologi pada masa menstruasi adalah dengan melakukan konsultasi atau konsling kepada yang mengalami masalah2 menstruasi
Berpikirlah bahwa menstruasi itu sesuatu yang wajar. Agar hal itu tak menjadi beban  psikologi.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar